Ayam adalah bahan makanan yang sangat populer dan banyak disukai. Kita bisa mengolahnya menjadi berbagai hidangan lezat, mulai dari ayam goreng, ayam geprek, hingga sup ayam. Namun, sebelum memasak, kita harus memilih ayam yang segar agar bisa menghasilkan hidangan yang lezat. Hal ini karena ayam segar memiliki kualitas yang lebih baik dan rasa yang lebih lezat serta tekstur yang empuk. Berikut adalah beberapa cara memilih ayam segar yang perlu Anda tahu.
Mengapa Harus Memilih Ayam Segar?
Memilih ayam segar merupakan hal yang penting karena:
- Rasa yang lebih enak: Ayam segar memiliki rasa yang lebih enak dan lezat dibandingkan dengan yang tidak segar. Dagingnya pun lebih empuk dan tidak berbau amis.
- Memiliki kandungan nutrisi yang lebih baik: Ayam yang segar mengandung nutrisi yang lebih baik dibandingkan dengan yang tidak. Nutrisi seperti protein dan vitamin akan lebih terjaga jika ayam masih segar.
- Aman dikonsumsi: Ayam yang tidak segar bisa saja mengandung bakteri berbahaya. Oleh karena itu, demi menjaga kesehatan Anda, pastikan untuk selalu memilih ayam yang segar.
5 Cara Tepat Memilih Ayam Segar
1. Cara Memilih Ayam Segar Paling Mudah: Perhatikan Warna Dagingnya
Salah satu cara memilih ayam segar yang paling mudah adalah dengan melihat warna dagingnya. Ayam segar umumnya memiliki warna putih ditambah dengan warna merah muda yang cerah dan merata. Hindari memilih ayam dengan warna yang agak pucat atau bahkan abu-abu, karena itu menandakan ayam sudah tidak segar lagi.
Baca juga: Mengenal Bagian-bagian Ayam, Mana Favoritmu?
2. Bau
Cara berikutnya untuk mengecek kesegaran ayam adalah dengan mencium bau dagingnya. Ayam segar memiliki aroma yang segar dan tidak amis. Jika Anda mencium aroma yang tidak sedap atau busuk, itu adalah tanda bahwa ayam tersebut sudah tidak segar dan sebaiknya tidak dikonsumsi.
3. Tekan Daging Ayam untuk Memeriksa Teksturnya
Daging ayam segar biasanya terasa kenyal dan elastis saat ditekan, dan memiliki tekstur yang tidak lembek. Anda bisa mencoba menekan daging dengan lembut, jika permukaannya kembali ke bentuk semula, itu menandakan ayam tersebut masih segar.
Sebaliknya, jika saat ditekan daging terasa lembek dan tidak kembali ke bentuk semula, berarti ayam sudah tidak segar lagi.
Baca juga: Maksimalkan Rasa Ayam Geprek dengan Menu Pelengkap Ini!
4. Warna dan Kondisi Kulit Ayam
Kulit ayam yang segar biasanya terlihat bersih, halus, tidak berlendir, dan bebas dari bintik-bintik atau bercak hitam. Kulit ayam yang terlihat kusam atau memiliki bercak bisa menjadi tanda bahwa ayam sudah mulai rusak, jadi hindari memilihnya.
5. Periksa Tanggal Kadaluarsa dan Beli di Tempat Terpercaya
Jika Anda membeli ayam kemasan, pastikan untuk memeriksa tanggal kadaluarsa. Pilihlah ayam yang masih memiliki tanggal kadaluarsa yang lama.
Tapi, jika Anda membeli ayam di pasar, carilah toko atau penjual yang memiliki reputasi baik dalam menjual produk ayam segar. Jika memungkinkan, pilihlah penjual yang sudah terjamin dalam mengolah ayam yang bersih dan terjamin kualitasnya.
Baca juga: Resep Ayam Crispy agar Keriting: Tips dan Rahasia Kulit Renyahnya
***
Memilih ayam segar adalah kunci menghasilkan hidangan yang lezat dan aman untuk dikonsumsi. Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda bisa dengan mudah memilih ayam segar yang berkualitas untuk berbagai hidangan lezat di rumah.
Nah, jika Anda tertarik untuk memulai usaha kuliner dengan produk ayam segar yang sudah terjamin kualitasnya, bergabunglah dengan Franchise Doyan Ayam.
Doyan Ayam sangat memperhatikan kualitas bahan baku, termasuk ayam yang digunakan untuk membuat ayam geprek. Anda tidak perlu ragu lagi tentang kesegaran ayam yang akan disajikan kepada pelanggan. Kalau Anda tertarik bekerja sama, pelajari informasi waralabanya di sini atau hubungi tim kami melalui WhatsApp 0838-3106-5888.